Posted by : http://azizsyarifuddin15.blogspot.com/
Minggu, 25 Mei 2014
The rule of
the thirds
-
Dalam pengambilan gambar, frame dibagi atas 3
bagian secara vertical dan 3 bagian secara horizontal
-
Tujuannya perpotongan garis vertical dan horizontal
merupakan titik perhatian penonton dalam menyaksikan suatu adegan
ØHead room
Ruang kosong berjarak antara ruang kepala
dengan bagia atas screen of frame dari (5-10%) digunakan karena pemotongan
ukuran gamabar pada layar televisi
Ø
Master
shoot
Adalah pembuka atau pengenalan untuk
pemberitahu apa aja yang terlihat dalam gambar tersebut
Ø Scene
Adalah gabungan dari beberapa shot, yang
terjadi dalam waktu bersamaan dan berkesinambungan
Ø Estabilished shot
Adalah unsur – unsur yang gambarnya tidak
berkesinambungan
TYPE OF SHOT SIZE
1. Close shot adalah salah satu tembakan standar
yang digunakan secara teratur dengan tembakan menengah dan tembakan
panjang (teknik sinematik).
·
Extreme Close Up.
·
Big Close Up .
·
Close up
2. MEDIUM SHOT adalah sudut kamera tembakan dari jarak menengah.
Garis pemisah antara "tembakan
panjang" dan "medium
shot" tidak jelas, seperti batas antara "medium shot" dan "close-up"
·
Medium Close
·
Medium Shot
·
Knee shot
3. Long shot adalah pengambilan objek secara keselurahan. Gambar diambil dari jarak jauh,
seluruh objek terkena hingga latar objek.
·
Full shot
·
Long shot
·
Extreme long shot
Komposisi gambar pada camcorder terdiri dari
1.
Battery = untuk menyimpan daya listrik
2.
Lensa = untuk membidik gambar
3.
VTR = slot memory (memory) > untuk menyimpan
data yang sedang direkam
4.
Microphone = alat untuk menangkap suara
(merekam)
Fotograpy dasar
1.
Teknik kamera dalam pengambilan gambar
Didasari yaitu: - objeck in frame >one
shoot
>Two shoot
>three
shoot
>grouphing shoot
- type of shot size
- head room atau
nouse room atau walking room
- OSS atau Over
Shoulder Shoot